MediaTek telah mengumumkan produk baru untuk jajaran chipsetnya.
Yang pertama diberi nama Dimensity 7200.
Chip ini didasarkan pada proses 4nm Generasi ke-2 TSMC seperti yang melandasi chipset kelas atas MediaTek, Dimensity 9200.
Dimensity 7200 ditujukan untuk ponsel kelas midrange.
Meski begitu memberi dukungan untuk 5G, pengoptimalan game, dan efisiensi baterai yang tinggi.
CPU octa-core memiliki dua inti kinerja ARM Cortex-A715 dengan clock hingga 2,8 GHz, dan enam inti efisiensi Cortex-A510.
Mantan Eksekutif Samsung Dituduh Mencuri Teknologi Chip untuk Cina “Pada kinerja mentah, skor Dimensity 7200 tepat di atas Snapdragon 7 Gen1 di hasil uji Geekbench,” kata MediaTek.
Unit grafisnya adalah ARM Mali G610 quad-core yang mendapat skor antara 100-120 fps pada benchmark Manhattan GFX menurut pengujian internal perusahaan.
Tampilan dengan refresh rate hingga 144 Hz didukung selama tidak melebihi resolusi Full HD+.
Dimensity 7200 dilengkapi dengan Imagiq 765 MediaTek dan HDR-ISP 14-bit yang dapat mendukung kamera utama hingga 200 MP.
Pada bagian video dapat merekam hingga 4K HDR dan mendukung pengambilan video ganda pada resolusi 1080P saat menggunakan fokus otomatis semua piksel.
Samsung Pasok Chip untuk Sistem Infotainment Mobil Hyundai “Untuk cahaya redup, chipset ini menggunakan pengurangan kebisingan dengan kompensasi gerakan.” Chipset ini dilengkapi dengan APU (AI Processing Unit) MediaTek yang meningkatkan konsumsi baterai, dan membantu fotografi komputasional.
Pada bagian gaming, Dimensity 7200 hadir dengan MediaTek HyperEngine 5.0 yang menggunakan Variable Rate Shading (VRS) yang juga berbasis AI untuk penghematan daya.
Chipset ini mendukung sub-6GHz 5G dengan 2CC Carrier Aggregation dan kecepatan unduh teoretis hingga 4,7 Gbps.
Ini juga memungkinkan Dual 5G SIM dengan dual VoNR.
Wi-Fi 6E dan Bluetooth 5.3 juga merupakan bagian dari paket.
Dimensity 7200 mendukung kecepatan RAM hingga 6400 Mbps dan penyimpanan UFS 3.1.
Kemungkinan, perangkat dengan Dimensity 7200 yang dapat dibeli konsumen tiba di China sekitar kuartal tahun 2023.
Untuk kelas pemula, chipset terbaru dari MediaTek hadir dengan nama Helio G36.
Untuk sebagian besar maksud dan tujuan, ini adalah Helio G37 yang diganti namanya dengan pengurangan jam 100 Mhz pada inti Cortex-A53 yang sekarang beroperasi pada 2.2 GHz, bukan 2.3 GHz.
Spesifikasi lainnya tidak menunjukkan perbedaan antara chip lama dan yang baru dirilis.
MediaTek Helio G36 diharapkan untuk memulai debutnya pada ponsel gaming murah yang akan segera diluncurkan di India.
Helio G37 tahun lalu memulai debutnya di Moto G22 tetapi tidak ada indikasi pembuat mana yang akan mendebutkan Helio G36 yang lebih baru.
GSM ARENA Pilihan Editor: Cerita dari Lokasi Gempa Turki, Anjing Proteo Akan Abadi dalam Game